Berbagi Memberi Berkah Bersama Kelorina

Mei 17, 2022 | Serba-serbi

Mariska Lubis merupakan penulis senior di Indonesia yang sudah merasakan manfaat produk kapsul kelor brand Kelorina, simak testimoninya ” Berbagi Membawa Berkah Bersama Kelorina “.

Berbagi Memberi Berkah Bersama Kelorina by Mariska Lubis

“Banyak pilihan untuk kapsul maupun serbuk daun kelor, Kak, tapi yang ini dibuat oleh yang menemukan cara produksi agar kandungannya tidak hilang. Sudah ke manca negara dan mendapatkan sertifikasi internasional meski baru saja mendapatkan ijin dari BPOM.” – Rachmad Igen

Sepenggal kalimat yang diucapkan oleh seorang kawan bernama Rachmad Igen ketika memperkenalkan saya dengan produk Kelorina.

Saya agak terkejut juga karena saya tahu dia orang IT, mengapa tiba-tiba menawarkan produk daun kelor? Saya pun jadi penasaran dan begitu kalimat di atas terurai, saya menjadi paham.

Miris bila produk hasil dari penemuan dan pemikiran anak bangsa sendiri tidak diakui. Harus keliling dulu ke manca negara dan diakui oleh negara lain baru bisa mendapatkan sertifiasi dari negeri sendiri.

Beruntung bila memiliki kemampuan untuk itu, bila tidak, maka tentunya akan mendapatkan banyak kendala. Seringkali kita memang lebih percaya dan bangga dengan produk asing dibandingkan dengan produk anak negeri.

Berbagi Memberi Berkah

Yang lebih mengejutkan lagi adalah ketika mengetahui bahwa Pak Dudi, produsen Kelorina, memberikan kesempatan kepada siapapun untuk belajar di tempatnya di Blora, Jawa Tengah.

Mulai dari penanaman kelor sampai hasil akhir. Bahkan beliau sukarela membantu, sampai “ongkos pulang” dari sana pun beliau mau memberikan. Sungguh mengesankan.

Beliau tidak takut untuk membagikan ilmu.

“Justru dosa bila ilmu yang kita miliki tidak diberikan kepada banyak orang. Lebih baik dibagikan sebanyak-banyaknya agar menjadi guna dan manfaat”, demikian penjelasan Igen kepada saya tentang pemikiran Pak Dudi.

Tidak heran bila kemudian beliau pun membuat sebuah website yang berisi tulisan tentang Kelor dari ragam sisi yang ditulis baik oleh beliau sendiri maupun banyak orang lain, termasuk para content writer. Beliau sepertinya memiliki passion tersendiri soal menulis dan mengumpulkan serta membagikan tulisan.

Beliau tidak segan mengeluarkan dana yang tidak sedikit untuk hal ini. Tentunya menjadi kebahagiaan, sebab bisa juga membantu para siswa dan siapa saja yang sedang belajar menulis untuk menerapkan langsung tulisan berbagai jenis di sana. Secara tidak langsung sudah berperan di dalam meningkatkan kualitas SDM lewat literasi.

Saya sendiri akhirnya mencoba produk ini, sekali beli, malah beli lagi.

Saya juga bagikan kepada keluarga dan sahabat untuk mencoba. Saya membaca dari website kelorina.com tentang kelor ini, dan manfaatnya luar biasa. Hal baik yang dibuat oleh orang baik dengan niat baik, bagi saya, sudah semestinya didukung dan disupport.

Saya sangat bangga sekali. Inilah juga bukti bahwa kita tidak perlu takut berbagi, justru semakin banyak berbagi, semakin banyak berkah yang akan kita rasakan.

Karena merasakan manfaatnya di badan, saya telah beberapa kali membeli produk kapsul kelor Kelorina yang mana produk tersebut sudah diuji lab mengandung 18 asam amino dan sudah mendapat 10 sertifikasi baik dalam negeri maupun dari badan-badan di luar negeri.

Tulisan ” Berbagi Membawa Berkah ” ini saya tujukan semata-mata agar semakin banyak masyarakat yang memahami manfaat dari daun kelor. Sehingga kepercayaan terhadap mistis daun kelor lama kelamaan dapat hilang dari masyarakat.

Setelah saya baca-baca dari beberapa website penelitian, ternyata Kelor merupakan makanan super dengan kandungan nutrisi yang luar biasa. Kelor merupakakan karunia yang sangat besar yang diberikan oleh Sang Pencipta, oleh karena itu mari kita ganti kepercayaan mistis kelor dengan literasi berdasar penelitian ilmiah.

Maju terus Kelorina, salam sehat untuk semua.

Mariska Lubis,

TintaEmas.co.id

Pin It on Pinterest

Share This